Langsung ke konten utama

Muhasabah di Bulan Dzulhijjah 1445 H

 Maasya Allah waktumu telah sampai di tahun ini, seribu empat ratus tahun lebih semenjak hijrah Rasulullah Sallallahu alaihi wasallam.

Duhai Rabb,pemegang jiwa-jiwa kami.

Sesungguhnya Engkau mengetahui keadaan kami di tahun-tahun ini cukup berat terlebih keadaan saudara-saudara kami di Gaza Palestina.

Berat, teramat berat ya Rabb.

Sungguh mereka yang Engkau ridhoi begitu dekat dengan syurgaMu. 

Tak gentar para tentaranya meski berhadapan dengan berbagai alat canggih modern di masa ini.

Dan penduduknya, meski mengusap tangis, menahan sakit, menahan lapar dahaga namun iman mereka, sungguh Engkau asah iman mereka sedemikian rupa.

Hingga tajamlah segala, men


gguncang hati-hati penjuru dunia.

Berbondong-bondong umat Rasulullah ini kembali kepada islam.

Terkuak kejahilan, kerendahan martabat, keganasan tak bertepi yang tak berlaku di atas label hak asasi manusia yang "pura-pura" mereka gaungkan.

Tapi Ya Rabb, Rabbul aalaamiin,

Kami tahu, Engkau tak pernah tidur. (Quran Surat 2 Al baqoroh ayat 255)

Engkau mencatat segala, Engkau Maha teliti, tak kan dibiarkan mereka yang zalim untuk lepas.

CatatanMu terperinci.

(Quran surat 7, Al araf ayat 13)

وَكُلَّ إِنسَٰنٍ أَلْزَمْنَٰهُ طَٰٓئِرَهُۥ فِى عُنُقِهِۦۖ وَنُخْرِجُ لَهُۥ يَوْمَ ٱلْقِيَٰمَةِ كِتَٰبًا يَلْقَىٰهُ مَنشُورًا 

Dan setiap manusia telah Kami kalungkan (catatan) amal perbuatannya di lehernya. 

Dan pada hari Kiamat Kami keluarkan baginya sebuah kitab dalam keadaan terbuka.

Sungguh tak akan ada yang terlewat. 

Sesiapa yang menjadi otak dan pemimpin dalam memerangi kaum muslim ?

Sesiapa yang yang berjuang di atas kemungkaran ?

Sesiapa yang menyumbang dana pada zionis ?

Sesiapa yang tertawa ?, mencela ?, 

Sesiapa yang menolong dengan segala kemampuan baik harta, jiwa, dan runtutan doa ?

Sungguh ya Rabb ampunilah dosa-dosa kami.

Umat terakhir, umat RasulMu, Nabi Muhammad Sallallahu alaihii wasallam.

Tetapkanlah kami dalam jalan-jalan orang yang mencintai dan dicintai olehMu.

Tetapkanlah kami di jalan-jalan orang yang Engkau beri nikmat. 

Tetapkanlah kami menjadi hamba yang ridha akan takdirMu dan senantiasa dalam ridhoMu ya Allah.

Tolonglah kami ya Allah,

Sungguh Engkau menetapkan ujian sesuai dengan kemampuan hambaMu.

Tak pernah Engkau zalim kepada kami, karena janjiMu jelas, Engkau memberi ujian sesuai dengan paket kemampuan yang Engkau sematkan pada kami (qs 2 albaqoroh ayat 286)

Ya Rabb, sungguh ujian umat ini terkhusus di negeri ini adalah ujian yang cukup melenakan.

Dibalik segala kemudahan yang kami bisa nikmati namun banyak dari kami yang lemah dalam kadaran iman ya Rabb.

Ya Rabb anugrahkanlah keimanan yang dalam, ketaqwaan yang melekat pada semua bagian dari diri kami, ya Rabb Yang Maha Perkasa.

Mudah bagiMu ya Rabb untuk mengabulkan suatu doa. 

Gerakkanlah kami, kuatkan kami dalam langkah-langkah amal-amal salih yang RasulMu contohkan, wahai Rabb Yang Maha kuasa.

Ajarkan kami hikmah, ajarkan kami al quran dan sunah rasulullah sallallahu alaihii wasallam .Mudahkanlah kami mengamalkannya karenaMu 

Kuasakanlah kami, setiap bagian dari diri kami hanya berillah padaMu ya Rabb.

Kuatkan kami senantiasa hanya bersandar padaMu. 

Sungguh tak ada yang bisa kami lakukan kecuali atas ijinMu. Kecuali atas pergerakkan yang Engkau kehendaki.

Kehendakilah kami menjadi hamba-hamba yang Engkau cintai selalu, apapun keadaan kami ya Rabb.

Temani kami selalu dalam sisa usia kami ya Rabb.

Kumpulkan kami dengan orang-orang yang paling tinggi dalam mencintaiMu di dunia ini terlebih di akhirat nanti ya Rabb.

Wahai Rabb, penguasa hari pembalasan.

Sungguh hari akhir pastinya semakin dekat ďengan kami.

Kami pun tak tahu kapan ajal kami.

Naungi kami ya Rabb, di hari itu.

Tutupi aib-aib kami.

Berikanlah catatan amal dari arah kanan kami ya Rabb.

Masukkanlah kami ke dalam golonganMu ya Rabb. 

Tuntun kami menuju keindahan tak terkira, syurga tertinggi dimana kami bisa selalu melihatMu kapanpun kami ingin ya Rabb.

Berilah kami kenikmatan bersua dan bermajelis dengan hamba-hamba yang terpilih olehMu ya Rabb.

Berilah kami segala kenikmatan tiada tara yang telah Engkau siapkan disana ya Rabb.

Sungguh kami inginkan semua, semua yang Engkau ciptakan yang membahagiakan, yang abadi, yang menyenangkan di sana ya Rabb.

Aamiin aamiin ya Allah

Wallahu a'lam bisshawab

#Marisalingmenggenggam

#SalingmencintaikarenaNya




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Guratan Terdalam

Sungguh sebenarnya aku seakan tak bisa memulai ini. Memulai kata yang menggambarkan kasih sayang diriMu yang bisa ku tuliskan. Entah darimana aku harus memulai ? karena terlalu banyak luapan perasaan yang tak dapat aku ungkapkan... meski beribu kata telah ku keluarkan.. namun tetap saja itu seakan tak pernah selesai... dan tak benar-benar melukiskan yang ku rasakan. Aku ada disini... sungguh belum lama ku tahu... bahwa aku diciptakan bukan untuk untuk merasakan segala apa yang Kau ciptakan di dunia ini. Bukan juga untuk bersenang-senang. Aku duduk disini sungguh memiliki sebuah pertanggungjawaban, apakah dudukku dalam menuju suatu tempat, ku lakukan karenaMu?... apakah atas dasar niat lain? Apakah hal yang aku lakukan selama aku duduk...adalah hal yang Kau benci? atau adalah hal yang Kau suka dan juga merupakan perintahMu? Aku disini sungguh memikirkan dan merasakan nikmatMu begitu besar. ya...Allah.. Sungguh Engkau hadirkan dua cahaya karuniaMu pada...

Bubur yang Tak Biasa (part 1)

assalamualaikum sahabat... ketemu lagi nih sama aku di catatan-anita, sekarang cuacanya lagi hujan di daerah ciputat... hujan-hujan gini cocoknya sih tarik selimut sama bobo cantik ya hehe..."setuju setuju??." * maksa banget ya...😁 Berhubung suami sudah sarapan dan berangkat mencari nafkah untuk istrinya yang katanya "tercantik" ini...eheem... *anita geer banget, Dan karena masih perlu istirahat juga karena perjalanan kemarin.. jadilah istrinya ini sambil rehat sambil bikin tulisan. Sedikit curhat ya sahabat,..ternyata nulis itu bikin kita happy loh (pasang muka bahagia 😊). Sebelum-sebelumnya aku terlalu serius kalau mau nulis di "buku pamungkas" nya aku. Jadi sedikit bocoran nih...buat sahabat, buku pamungkas aku itu buku catatan-anita yang nyata... biasanya di buku-buku tulis, binder, diary, atau apapun bisa hihi...ah sudahlah.. Back to the track, Kenapa sih aku ngomongin hujan atau tentang cuaca di awal ? karena sebenernya ...

Masihkah ku mengabaikannya?

Kala mata ini masih dipinjamkan setitik energi dariNya... masih bisa ku buka lembaran cinta dariNya, sebuah kisi-kisi kehidupan yang tak lekang ditelan zaman. Sungguh melekat dalam ingatan, menyatu padu dalam qalbu.